Thursday, August 6, 2015

Oei Tjong Swan dan Oei Tjong Hauw

 Kian Gwan
Semasa hidupnya Oei Tiong Ham telah terkenal menjadi seorang  multi milyuner dan namanya di kalangan masyarakat telah di tumbuhkan dengan sebuah perusahaan yang  penuh kuasa dan bergerak dalam kegiatan-kegiatan yang sangat kompleks, mulai dari produksi, distribusi import & eksport keuangan, perkapalan, asuransi dan pembongkaran barang-barang dari kapal.

Setelah Oie Tiong Ham meninggal. Usaha-usahanya kemudian ditentukan oleh Oei Tjong Swan dan Oei Tjong Hauw, dua orang anak lelakinya yang telah beruntung telah berkesempatan bisa bekerja di bawah petunjuk ayahnya sendiri selama beberapa tahun lamanya. Pada masanya, mereka telah meluaskan management Kian Gwan yang dipimpinnya ke tangan orang Tionghoa, dengan jalan menempatkan orang-orang Tionghoa lulusan Rotterdam dan insinyur-insinyur Tionghoa lulusan Delft dalam perusahan-perusahaan yang bernaung di bawah Kian Gwan.

Pada kwartal pertama abad  ke-20. Kian Gwan  telah berhasil memperluas jenis-jenis barang eksportnya hingga meliputi kopra, kapok, kulit hewan. tapioka, kopi, lada, jagung. cengkeh, karet, beras, rotan dan gondorukem, Sedangkan selama tahun-tahun 1930-an Kian Gwan telah berhasil muncul sebagai eksportir yang paling banyak sendiri mengeksport jagung ke Jepang. Dengan didirikannya kantor cabangnya di Bangkok, Kian Gwan akhirnya juga telah berkesempatan untuk ikut serta merenggut saham dalam bidang import beras untuk keperluan Hindia Belanda.

Dalam bidang industri  pada masa itu Kian Gwan juga telah menunjukkan akspansi usahanya. Di daerah Bululawang — Malang — misalnya Kian Gwan telah berhasil mendirikan sebuah pabrik tepung tapioka yang modern dengan kapasitas 17.000 ton setahun, dan pabrik itu merupakan saingan utama bagi pabrik tapioka H.V.A yang termasyhur itu di pasaran Amerika.

Sementara itu, di bawah pimpinan dua bersaudara Oei Tjong Swan dan Oei Tjong Hauw, Kian Gwan juga telah berhasil pula mendirikan kantor-kantor cabang nya di berbagai negeri di mancanegara, di Calcutta. Bombay, Hongkong. Kara­chi dan Shanghai, sedangkan untuk melancarkan ekspansi perusahaannya yg maha bcsar telah dibuka pula hubungan keuangan dengan bank Inggeris dan Belanda.

No comments:

Post a Comment